Senin, 28 Maret 2011

Cara Menguji Kesehatan Vagina

Apakah anda sedang mengalami cairan pada vagina berubah warna menjadi keruh seputih susu dan berbau tidak enak? kadang juga disertai dengan rasa gatal-gatal...? Jangan cemas dan bingung, sebelum anda memutuskan periksa kedokter, sebaiknya saudara mencoba dulu beberapa tes sederhana yang dapat dilakukan sendiri di rumah.

Dr. Paul Summers ahli dari Fakultas Kedokteran Universitas Utah, Amerika Serikat telah menyusun 3 tes sederhana yang bisa anda coba untuk mendeteksi ada atau tidak infeksi pada vagina anda. Menurut Paul, tes sederhana ini, memiliki tingkat ketepatan sebesar 87 persen. Baiklah akan simbah bantu caranya....

Uji Tes 1
Periksa cairan pada vagina anda. Jika baunya kurang sedap atau lain dari biasanya, itu pertanda gejala bacterial vaginosis ( yaitu suatu infeksi vagina yang disebabkan oleh bakteri )

Uji Tes 2
Ambilah setetes hydrogen peroxide (larutan 3%). Larutan ini dijual di toko bahan kimia atau apotik. Caranya campur larutan dengan cairan vagina yang baru dan letakan diatas kaca yang bersih. Jika campuran berbusa, berarti menunjukan keberadaan enzim katalase dalam sel darah putih yang sedang melawan infeksi bakteri yang ada pada cairan vagina. Jadi hal ini menandakan adanya infeksi pada vagina anda.

Uji Tes 3
Laksanakan uji keasaman vagina guna mendeteksi infeksi jamur. Caranya adalah menyentuhkan kertas lakmus pada cairan vagina. Kertas ini dapat anda beli di toko farmasi atau bahan kimia. Hasilnya bila pH menunjukan angka jauh kurang dari 7 pada skala pH, menandakan bahwa telah terjadi infeksi jamur karena lingkungan vagina yang terlalu asam.

Akhirnya semoga dapat berguna membantu bagi para ibu rumah tangga dan remaja putri jikalau sedang mengalami gangguan vagina yang kurang sehat dan kurang sedaaap..., Bagaimana..? mudah kan...?

Tidak ada komentar: